Proyek Penataan Kawasan Pariwisata Kota Padang ,Mutu dan Kualitas Pekerjaan Diragukan
Program pengembangan destinasi pariwisata, kegiatan penataan kawasan pariwisata, pekerjaan konstruksi sarana dan prasarana di objek wisata Pantai Air Manis, pekerjaan pasangan batu dan timbunan lapangan, terindikasi asal asalan.
Padang,OvumNews.com–Buktinya, proyek berlokasi di Kecamatan Padang Selatan, nilai kontrak Rp. 691.358.097, No kontrak 51/Kont-CK/APBD/DPRKPP/2019 tanggal 11 Juni 2019, masa pelaksanaan 90 hari kalender, kontraktor CV Duta Putra Construction, konsultan pengawas CV Regge Horizont Consultant, untuk pekerjaan pasangan batu berantakan dan timbunan bervariasi, bahkan terlihat tumpukkan batu besar.
Diduga akibat lemahnya pengawasan dari pihak yang terlibat menanggani pekerjaan proyek tersebut, sebutlah misalnya, konsultan pengawas CV Regge Horizont Consultant dalam mengerjakan proyek
Telusuran media ini kelokasi pekerjaan, Sabtu (14/9) terlihat dibeberapa pasangan batu menggantung, disebabkan bagian bawahnya terkikis air.”Bisa jadi, disebabkan tak dilakukan koporan pada pekerjaan pasangan batu. Dan, pasangan diatas permukaan tanah terkikis air,” kata Af warga setempat saat menemani media ini dilokasi pekerjaan.
Masalah lain, kata Af, adukan semen ditenggarai tak sesuai takaran. Terlihat, pasangan batu banyak yang retak dan lining atau puncak banyak retak.” Wajar saja mutu dan kualitas pekerjaan diragukan,” katanya, seraya mengatakan, ia yakin pekerjaan pasangan batu ini, tak akan bertahan lama.
Ia juga melihat ketimpangan lain pada pekerjaan timbunan yang bervariasi. Ada menggunakan timbunan tanah berbatu besar, timbunan bekas bongkaran bangunan maupun timbunan sirtu.”Apakah seperti ini timbunan dalam bestek. Sehingga pengawas, PPTK membiarkan saja timbunan bervariasi tersebut,” katanya sembari mengatakan, setahunya timbunan untuk pekerjaan tak mengacu spesifikasi teknis.
Menariknya, ketika dikonfirmasikan kepada Fadli, Direktur CV. Duta Putra Construction, terkesan menghindar. Dikonfirmasikan via WA tak dibalas telepon tak diangkat. Sampai berita ini diturunkan Fadli tak bisa dihubungi.Tim